Tanya Jawab Erapor Terbaru

Rifaus.Id - Proses penilaian hasil belajar peserta didik, baik oleh pendidik maupun oleh satuan pendidikan, akan lebih sistematis, komprehensif, lebih akurat, dan cepat dilakukan apabila didukung dengan perangkat aplikasi komputer. Berkaitan dengan hal tersebut, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, mengembangkan aplikasi e-Rapor utuk SMP yang terintegrasi dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), termasuk panduan penggunaannya. 

Meski sudah ada panduannya, teori dan praktik di lapangan pasti ada saja permasalahan-permasalahan yang tidak ada di buku panduan. Berikut ini Tanya Jawab Erapor Terbaru



1. Bagaimana penanganan bagi pengguna e-rapor versi 2018 yang sudah terlanjur melengkapi penilaian dan akan update ke versi 1.2? 
a. Pada versi 2018 silahkan download nilai yang sudah terisi dari akun guru masing-masing melalui Download Format Impor 
b. Uninstall aplikasi versi 2018 
c. Install aplikasi versi 1.0 hingga selesai 
d. Install Updater e-Rapor versi 1.1 hingga selesai 
e. Install Updater e-Rapor Versi 1.2 hingga selesai 
f. Setelah semua proses sudah dilaksanakan silahkan lakukan proses pengoperasian e-rapor sesuai dengan urutan pada panduan 
g. Pada waktu proses penilaian silahkan buka file import dari aplikasi 2018 dan copy paste ke format Download Format Import di aplikasi versi 1.2 

2. Bagaimana mengatasi kendala waktu Ambil Data Dapodik sebagian data tidak bisa masuk khususnya Data Mapel dan Data Ekstra? 
a. Pastikan Versi Dapodik yang digunakan versi terbaru saat ini (Dapodik_versi_2019.b) 
b. Pengisian menu rombongan belajar pada Submenu Ekskul telah terisi dengan lengkap beserta anggota rombelnya di DAPODIK 

Baca juga :

c. Pengisian menu sekolah pada Tab Ekstrakurikuler telah terisi dengan lengkap dengan SK dan Beban Jam 
d. Sinkron Dapodik terlebih dulu ke server pusat 
e. Pada aplikasi e-rapor silahkan login Admin, kemudian Ambil Data Dapodik, Sinkronkan Semua Data

3. Langkah apa yang harus dilakukan jika ditemukan jumlah guru di menu Ambil Data Dapodik → Data Guru, jumlah tidak sesuai dengan Data User? 
a. Pastikan jenis PTK di dapodik adalah Guru Mata Pelajaran 
b. Silahkan Ambil Data Dapodik → Sinkron Semua Data dan cek ulang 
c. Jika langkah diatas sdh dilakukan tetapi masih menemukan ada user yang terkendala belum muncul, maka Admin bisa Tambah User Baru. Hal ini tidak akan mempengaruhi sistem, karena pada menu Tambah User → Pilih User data guru tersebut sudah muncul, hanya menambahkan di User E-Rapor saja. 

4. Apa yang harus dilakukan Admin jika ada Data User untuk Guru BK dan Siswa tidak ditemukan? 
a. Admin silahkan cek terlebih dahulu apakah nama guru BK tersebut sudah ada di Data Referensi Dapodik di Data Guru 
b. Jika sudah ada, kemudian Admin langsung cek di Dapodik dan pastikan Jenis PTK adalah Guru BK, bukan guru mapel 
c. Untuk siswa, silahkan cek terlebih dahulu apakah nama siswa sudah lengkap muncul di menu Data Referensi Dapodik, Data Siswa

5. Apa yang harus Admin lakukan jika pada waktu proses E-Rapor berjalan tibatiba menemukan Perintah Akses e-Rapor SMP ditolak Terdeteksi bahwa pengaturan versi database tidak sesuai dengan aplikasi? 
a. Jika kasus tersebut muncul setelah restore database: 

i. Pastikan bahwa database (file backup) yang dibuat, di restore dengan versi e-Rapor yang sama 
ii. Backup versi 1.0 hanya bisa di restore di versi 1.0 
iii. Backup versi 1.1 hanya bisa di restore di versi 1.1 
iv. Backup versi 1.2 hanya bisa di restore di versi 1.2 

b. Admin membersihkan cookies dan history di browser, disarankan clear sejak awal waktu 
c. Restart windows

6. Apa yang harus dilakukan oleh Admin bila pada waktu guru mapel login tampilan hanya yang muncul menu DASHBOARD dan Ubah Password saja? 
a. Cek di Dapodik dan pastikan pembuatan pembelajaran guru tersebut di rombongan belajar sudah sesuai b. Sinkronkan Dapodik ke server pusat 
c. Cek di e-Rapor pada menu Data Referensi Dapodik → Data Pembelajaran, nama PTK tersebut sudah sesuai dan benar mengampu mapelnya 
d. Jika belum muncul pada poin c, silahkan Ambil Data Dapodik → Sinkron Semua Data 
e. Jika menggunakan jaringan dalam mengakses e-Rapor, silahkan Admin cek kestabilan dari sisi jaringan tersebut, logout, lalu login kembali 
f. Bersihkan cookies yang ada di browser client 
 
7. Apakah hak akses Administrator bisa merubah password user Admin lain yang sudah didaftarkan?
Admin bisa merubah password User Admin lain yang didaftarkan, baik Admin utama bisa merubah password Admin kedua ataupun sebaliknya. Hanya saja Admin yang login tidak bisa menghapus User Admin yang terdaftar dan aktif sedang login. 

8. Apakah Data pada menu Referensi Dapodik pada E-Rapor masih bisa dirubah? 
Bisa, selama Dapodik pengisiannya ada perubahan kemudian disinkronkan ke server pusat, lalu e-Rapor Ambil Data Dapodik kembali

9. Bagaimana langkah penyikapan terhadap Identitas siswa yang kosong seperti Alamat Ortu dan Alamat Wali yang kosong? 
Admin atau Wali Kelas dapat melakukan perubahan data dan melengkapi data tersebut diatas lewat menu Data Referensi Dapodik, Data Siswa dan perbaikannya cukup lewat aplikasi E-Rapor bukan lewat Dapodik 

10. Bagaimana jika ada siswa salah masuk rombel? 
Pastikan bahwa siswa tersebut belum ada transaksional penilaian, maka: 
a. Hapus manual siswa tersebut di Data Referensi Dapodik → Anggota Kelas di ERapor 
b. Lakukan perbaikan mapping siswa di rombel Dapodik 
c. Sinkronkan Dapodik ke server pusat 
d. Login e-Rapor sebagai Admin, Ambil Data Dapodik → Sinkron Semua Data 

Jika siswa tersebut sudah ada data transaksional penilaian yang diinputkan, maka: 
a. Silakan hapus dulu nilai siswa tersebut melalui Login Guru Mapel dengan memberi nilai 0 
b. Hapus manual siswa tersebut di Data Referensi Dapodik → Anggota Kelas di ERapor 
c. Lakukan perbaikan mapping siswa di rombel Dapodik 
d. Sinkronkan Dapodik ke server pusat e. Login e-Rapor sebagai Admin, Ambil Data Dapodik → Sinkron Semua Data Jika siswa tersebut sudah ada penilaian yang diinputkan serta Wali Kelas sudah Input Kehadiran Siswa dan sudah menyimpannya, maka data siswa tersebut tidak bisa di hapus 

11. Mengapa saat akan mencetak rapor, tampilan di file menjadi kosong/tidak ada nilai? 
a. Ada kesalahan prosedural saat admin menginstal E-Rapor 
b. Export semua penilaian yg sudah dilakukan oleh guru mata pelajaran sehingga mempunyai data dalam file excel 
c. Uninstall aplikasi E-Rapor, restart computer 
d. Unduh file yang baru dari web untuk memastikan file tidak corrupt/rusak, install lg dengan urutan yang benar dan sesuai 
e. Mulai lagi inputan E-Rapor berdasarkan data export excel tadi.

Demikian Tanya Jawab Erapor Terbaru, semoga bermanfaat.

Posting Komentar

Admin infodapodik tidak bertanggungjawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak