Cita Rasa Kopi Tegal Joyo Bungah Gresik

Menjamurnya warung kopi di kota pudak Gresik direspon positif Pondok Pesantren Darussalam Tegaljoyo Gresik dengan menghadirkan warung kopi Tegaljoyo. 

Terletak tidak jauh dari Bukit Jamur Bungah Gresik, warkop ini berdiri. Buka pukul 06.00 pagi dan tutup 05.00 sore, warkop ini menyajikan makanan dan minuman. Minuman Kopi hitamnya terbilang memiliki cita rasa tinggi, maklum kopi yang disajikan terbuat dari ramuan secara khusus.

Kopi di sini punya citra rasa tinggi, harganya murah," kata Dimyati, pengunjung warkop, Minggu (20/12/2020).

Hal itu dibenarkan Riv'an, penjaga warkop Tegaljoyo. Ia mengatakan, banyak konsumen yang bilang kopinya enak bila dibanding dan berbeda dengan cita rasa kopi warkop lain di sekitar. Ia kemudian menceritakan awal mula berdirinya warkop. Warkop Tegaljoyo adalah usaha koperasi pondok pesantren Darussalam Tegaljoyo dan saat pandemi seperti ini warung sangat merasakan imbasnya.

Sebelum wabah melanda, warung ini lumayan ramai, baik dari sopir dan pengunjung Bukit Jamur. Sekarang bukit jamur tutup, galian juga ditutup, akhirnya ia kena imbasnya dan baru sekitar satu bulan ini sudah mulai aktif lagi, "Lumayan  buat pemasukan pondok," kata Riv’an.

Riv’an mengungkapkan, pendapatan warung ini disetorkan langsung ke pondok. Ia mengaku pendapatan dari warkopnya satu juta rupiah per minggunya. 

“Saya bersama Alfin mendapatkan 20% dari hasil warkop,” ungkap Riv’an.  

Rivan menambahkan, dirinya tidak tahu Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang saat ini sedang boombing. Prinsipnya, ia berjualan yang penting halal dan tanpa pinjaman bank. Terlebih ia harus ikut kata pengasuh pondok.

Sementara itu, Aflin, rekan Riv'an yang juga sama-sama penjaga warkop mengatakan, sebagian besar para pembelinya adalah sopir dump truc. Karena di masa pandemi galian C tutup, ia dan rekannya berinsiatif melayani delivery order. 

"Saya berinisiatif menawarkan melalui status Whatsapp dan kalau ada yang beli saya antarkan sampai lokasinya," kata Alfin.